Semangat dan Harapan baru Bangsa Indonesia

Pelantikan Presiden Joko widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla di gedung MPR Jakarta, di sambut antusias oleh ribuan masyarakat Indonesia pada acara syukuran rakyat Senin (20/9/14).

           







 Foto by : erabaru.net

           Masyarakat Indonesia dari berbagai daerah, dengan penuh rasa gembira bertumpah ruah ke Jalan Sudirman-Thamrin Jakarta menyambut antusias presiden RI ke-7 dan Wakil Presiden RI ke-12 yang sudah dilantik di gedung DPR/MPR.

             Dalam pidato pertama pelantikannya, Presiden Joko Widodo, mengatakan “ Kini saatnya, kita menyatukan hati dan tangan. Kini saatnya, bersama-sama melanjutkan ujian sejarah berikutnya yang maha berat, yakni mencapai dan mewujudkan Indonesia yang berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi, dan berkeperibadian dalam kebudayaan”.

            Selain itu, dalam pidatonya Jokowi menegaskan “Saya menyerukan untuk bekerja keras, bahu-membahu, bergotong-royong. Inilah momen sejarah bagi kita semua untuk bergerak bersama untuk bekerja, bekerja, bekerja. Di dalam upacara pelantikan kemarin, hadir Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, Megawati Soekarno Putri Presiden RI ke-5 dan dihadiri oleh seluruh petinggi parpol yakni, Prabowo Subianto, Aburizal Bakrie, Hatta Rajasa, dan petinggi parpol lainnya. Acara pelantikan ini, dihadiri oleh 672 dari 685 anggota MPR.

            Selesai acara pelantikan, Jokowi-JK kemudian melanjutkan acaranya ke kirab budaya rakyat, Jokowi-JK yang menunggangi  kereta kencana berwarna hitam dan kuning emas di tarik oleh dua kuda dan diiringi oleh rakyat bersama-sama dari mulai Bundaran HI sampai Istana Negara . Selain itu, Jokowi-JK diiringi oleh komunitas seni, karnaval batik, reog, ondel-ondel, sepedah ontel, perkusi jalanan, barongsai, dan perwakilan daerah seluruh Indonesia.

            Di sela-sela acara kirab budaya rakyat tersebut, grup band Slank yang beranggotakan lima orang dan berkemeja putih tersebut, menghibur rakyat di sekitar Bundaran Hotel Indonesia dengan tiga lagu andalannya yakni orkes sakit hati, balikin dan terakhir ku tak bisa.

           


Kemudian pada malam harinya, Jokowi-JK menuju panggung Pesta Rakyat  dan Konser Salam 3 Jari, di Kawasan Monumen Nasional, Jakarta. Diatas panggung, lelaki kelahiran Surakarta, Jawa Tengah, 21 Juni 1961, itu langsung menyapa para masyarakat yang hadir di acara tersebut. Selain itu, Jokowi mengingatkan kepada masyarakat Indonesia agar bekerja keras.

           

Seusai pidato, Jokowi memotong tumpeng sebagai tanda bersyukur atas anugerah yang telah tuhan berikan. Dengan rendah hati, Jokowi memberikan potongan tumpeng tersebut kepada Siti Budiyah supir taksi perempuan beserta kedua anaknya, dan tiga ibu dari Papua.Terakhir, Jokowi yang mengenakan kemeja putih polos tersebut memberikan tumpeng kepada Yosephine Monica, peraih medali emas pertama Olimpiade Fisika  Internasional.  

            

Pesta Rakyat dan Konser 3 Jari dihadiri oleh artis luar negeri asal Inggris Arkarna dan 100 artis Ibu Kota lainnya. Yang sangat membanggakan, adalah pendiri Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) Jaya Suprana menganugerahi Joko Widodo dengan piagam rekor dunia karena menjadi satu-satunya presiden yang dibuatkan acara akbar serentak di 31 Provinsi.(SNK/22)

Related Posts:

Tweet